Kesulitan Menunda Keinginan pada Anak Usia 3-4 Tahun

Pada usia 3-4 tahun, anak-anak masih berada pada tahap perkembangan yang egosentris, di mana mereka cenderung fokus pada kebutuhan dan keinginan mereka sendiri. Anak pada usia ini belum sepenuhnya memahami konsep waktu dan sering kali tidak mampu menunda kepuasan atau menunggu giliran. Hal ini dapat membuat mereka merasa frustrasi atau bahkan menyebabkan tantrum ketika permintaan mereka tidak segera dipenuhi. Ketidakmampuan untuk menunda keinginan adalah bagian alami dari perkembangan kontrol diri dan regulasi emosi (Mischel, 2014).

Untuk membantu anak usia 3-4 tahun mengatasi kesulitan dalam menunda keinginan, orang tua dan guru dapat menggunakan beberapa strategi berikut:

a. Berikan Penjelasan Sederhana tentang Waktu Menunggu: Gunakan bahasa sederhana untuk menjelaskan kapan anak dapat mendapatkan keinginannya. Misalnya, mengatakan "Setelah kita selesai makan, kamu bisa bermain," atau "Saat jam sudah berbunyi, kita akan mulai bermain."

b. Gunakan Timer atau Pengatur Waktu Visual: Alat bantu seperti jam pasir atau timer visual dapat membantu anak memahami berapa lama mereka harus menunggu.

c. Berikan Aktivitas Sementara untuk Mengalihkan Perhatian: Jika anak perlu menunggu beberapa saat, tawarkan aktivitas yang sederhana dan menarik sebagai pengalih perhatian.

d. Latih Anak dengan Permainan Bergiliran: Bermain permainan yang mengharuskan mereka bergiliran, seperti permainan kartu atau permainan papan sederhana, dapat membantu anak memahami konsep menunggu.

e. Berikan Pujian untuk Perilaku Menunggu: Ketika anak berhasil menunggu atau menunda keinginannya, berikan pujian dan dukungan untuk memperkuat perilaku positif.